 |
| Budidaya ikan molly |
Ikan molly merupakan salah satu jenis ikan yang akhir-akhir ini banyak di budidayakan oleh kebanyakan orang. DIsamping memiliki nilai yang tinggi untuk dibudidayakan, ikan molly juga banyak diminati oleh pecinta ikan hias. Dengan memulai bisnis budidaya ikan molly, bisa jadi merupakan pilihan yang tepat bagi anda untuk memulai bisnis di bidang budidaya ikan.
Bagi kebanyakan orang pasti masih asing mendengar salah satu jenis ikan yang satu ini. Namun tahukah anda bahwa ikan molly telah banyak dikenal di kalangan pecinta ikan hias khususnya air tawar? Ikan black molly dapat dikatakan sebagai pendatang baru dalam bisnis budidaya ikan hias yang sebelumnya telah diramaikan dengan jenis-jenis ikan seperti emas koi, arwana, ataupun ikan guppy.
Mengapa Ikan Molly Sangat Diminati?
Ikan molly memiliki nama latin Mollinesia sphenops yaitu jenis ikan hias air tawar bertubuh kecil dengan panjang maksimal mencapai 12 cm. Ikan jenis ini memiliki banyak keunggulan seperti mudah beradaptasi di lingkungannya, memiliki sifat omnivora yaitu pemakan segala, serta dapat hidup di manapun mulai dari kolam hingga aquarium.
Terdapat ciri fisik yang membedakan ikan molly dengan jenis ikan lainnya, yaitu warna hitam pada tubuhnya. Dengan kelebihan yang ada pada tubuhnya tersebut, maka jenis ikan ini tidak hanya dikenal sebagai ikan yang indah namun juga sangat mudah untuk dipelihara. Banyaknya kolektor ikan hias yang mulai memilih ikan molly untuk dikoleksi membuat permintaan jenis ikan ini juga meningkat.
Cara Budidaya Ikan Molly
 |
| Gambar ikan black molly |
Bagi anda yang memiliki hobi budidaya ikan hias, dengan memilih ikan molly untuk dibudidayakan bisa menjadi alternatif yang cukup menjanjikan dan juga menguntungkan. Ikan hias yang satu ini mulai banyak diminati disamping juga memiliki harga jual yang cukup tinggi. Bahkan harga ikan hias moly bisa mencapai jutaan rupiah tergantung pada keunikannya masing-masing.
Mengingat ikan molly mulai banyak dilirik para kolektor ikan hias, tentu prospek bisinis jenis ikan ini kedepannya akan semakin baik. Disitulah mengapa sangat perlu untuk anda mengetahui teknik yang tepat dalam budidaya ikan molly agar usaha yang hendak anda jalankan dapat efisien dan efektif. Berikut adalah gambaran terkait teknik dan media yang digunakan dalam budidaya ikan molly.
Mengetahui Lebih Dalam Tentang Ikan Molly
Secara ilmiah, iIkan Molly memiliki nama Poecilia sphenops dimana jenis ikan ini kebanyakan berasal dari Meksiko, Florida, Virginia. Hingga kini sudah banyak tersebar varietas yang bermacam-macam warna dan bentuk tubuh yang beragam karena persilangan dan mutasi. Salah satu jenisnya yaitu molly balon, yang memiliki bentuk tubuh seperti bola dan akan terlihat semakin indah ketika tumbuh besar.
Normalnya ikan molly menyukai suhu perairan 25 – 28° C dengan pH 8 dan kekerasan sekitar 14-20° dH. Namun karena persebarannya yang telah meluas dan banyak dipelihara di berbagai negara dengan pH netral (sekitar 7), maka pembudidayaan di daerah ber-pH netral pun tidak akan menimbulkan masalah. Namun kelemahan dari jenis ikan ini adalah perubahan suhu dan cuaca yang ekstrim.
Tahapan Membudidayakan Ikan Molly
 |
| Golden black molly |
1. Memilih Indukan Ikan Molly
Sebelum memulai untuk membudidayakan Ikan Molly, langkah awal yang perlu diperhatikan adalah mengenali Indukan dari Ikan Molly itu sendiri. Perlu diketahui usia matang dari Ikan Molly baik yang betina maupun yang jantan, sebelum proses kembang biak dilakukan. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan anakan yang diinginkan dan berkualitas.
Indukan Ikan Molly jantan memiliki ciri khusus yaitu adanya gonopodium atau tonjolan dibelakang sirip perut, tubuh yang ramping, warna lebih cerah, kepala agak besar, dan juga sirip punggung yang lebih panjang. Sedangkan untuk Ikan molly betina tidak memiliki gonopodium di siripnya dan lebih halus, memiliki tubuh gemuk, warna yang kurang cerah, dan kepala yang agak runcing. Selengkapnya Cek disini Tips Membedakan Ikan Molly Jantan dan Betina
2. Media Budidaya Ikan Black Molly
Langkah pertama dalam cara budidaya ikan molly yang harus anda perhatikan yaitu dalam pemilihan media budidaya serta lokasinya. Untuk lokasi yang tepat, anda dapat memilih ruangan terbuka atau tertutup asalkan dapat mempermudah anda dalam proses budidaya. Adapun media yang bisa anda gunakan.
Jika ingin memudidayakan ikan black molly dengan banyak, bisa menggunakan kolam yang kecil hingga sedang. Tidak hanya itu saja, anda juga harus mempersiapkan sanitasi air yang baik dan mudah dikontrol.
Anda juga dapat menggunakan aquarium. Aquarium yang bisa anda gunakan tentu bervariasi sesuai dengan selera. Anda bisa meletakkan aquarium di beberapa tempat sebagai penghias ruang sekaligus.
3. Teknik Pemijahan Ikan Molly
Dalam proses pemijahan, anda perlu menambahkan garam dapur sekitar 1 sendok makan per tiga liter air yang bertujuan untuk menghasilkan air yang keras. Sinar matahari yang cukup juga akan menentukan berhasil tidaknya proses pemijahan. Ikan Molly akan menjadi indukan setelah berusia 5 bulan dengan ukuran jualnya mencapai panjang 2,5 - 3,0 cm diwaktu 3-4 bulan.
- Teknik pemijahan ikan molly dapat dilakukan melalui tahap-tahap sebagai berikut.
- Langkah pertama adalah dengan dengan mempersiapkan wadah berupa bak plastik atau akuarium
- Selanjutnya tambahkan garam dapur sekitar 1 sendok makan pada 8 liter air
- Selanjutnya letakkan wadah pemijahan di tempat yang sepi dan aman
- Anda juga bisa menambahkan tanaman air sebagai perangsang
- Masukkan indukan Ikan Molly dengan perbandingan induk jantan 1/3 induk betina
- Proses dari pemijahan ini ditandakan dengan kejar-kejaran selama 4-7 hari
- Setelah mencapai seminggu, benih akan muncul di bibir wadah
- selanjutnya pisahkan induk dari kolam pemijahan ke wadah yang baru.
4. Perawatan Benih Ikan Molly
Setelah anda memindahkan anakan ikan molly ke wadah yang lain, anda masih belum perlu memberi makan pada anakan tersebut. Proses pemberian makan dimulai pada hari ke-4 atau ke-5. Untuk pakan anakan, anda dapat menyediakan jenis makanan berupa kutu air yang telah disaring atau juga dapat diberikan kuning telur yang telah direbus dan dihancurkan.
Setelah ukuran anakan telah mencapai 2-3 cm, anda dapat memberi makanan berupa cacing. Jika telah mencapai ukuran 5-7 cm, maka jenis makanan yang dapat diberikan adalah cuk. Cacing kering dan juga agar – agar juga dapat diberikan sewaktu-waktu. Pemberian dilakukan 2 kali dalam sehari. Imbangi dengan penggantian air yang bisa dilakukan 2-3 kali sehari.
Baca juga: Tips Memelihara Ikan Molly Balon
5. Pemanenan Ikan Molly
Pemanenan dapat dilakukan sesuai dengan permintaan pasar, namun pada umumnya waktu paling tepat untuk pemanenan adalah setelah 1 bulan.
6. Perawatan Ikan Molly
Setelah langkah pengembangbiakan dilakukan, selanjutnya adalah perawatan ikan molly itu sendiri. Untuk Proses perawatan, anda tidak perlu susah dan mengeluarkan biaya mahal, cukup dengan memberinya makan secara rutin dan menjaga kebersihan media budidaya, serta penggantian air yang rutin.
Ikan molly merupakan jenis ikan hias yang cukup mudah untuk dikembangbiakkan. Mengingat peminat yang semakin tinggi akan jenis ikan molly, tidak ada alasan bagi anda untuk menolak bisinis yang cukup menguntungkan ini. Cara budidaya ikan molly di atas merupakan cara yang sangat praktis sehingga anda dapat menerapkannya dengan mudah.
